Mengawali hari ke-3 kita langsung jadwalkan untuk naik Awana SkyWay yang merupakan icon dari Genting Highlands. Ibaratnya rasanya kurang afdol jika ke Genting tapi tidak naik kereta gantung ini. Jam 08.00 kita sudah siap-siap menuju SkyAvenue yang merupakan terminal dari SkyWay ini. Sengaja kami menentukan waktu trip pagi hari dengan pertimbangan beberapa hal. Jika dilakukan pada sabtu sore kemarin suasana terminal sangat padat. Banyak pengunjung dari KL atau kota lain yang datang untuk menaiki wahana ini. Selain itu, saat sore hari menjelang malam, suasana bukit kadang diselimuti oleh awan dan kabut, sehingga pemandangan tidak dapat dilihat secara keseluruhan. Jadi waktu yang tepat adalah pagi hari, pertama cuaca akan bagus, pemandangan juga akan cerah karena matahari baru naik dan suasananya juga tenang karena tidak banyak pengunjung yang datang.

Kami menggunakan Awana SkyWay yang glass floor. Sesuai dengan namanya, bagian bawah alias dek pijakan kaki terbuat dari kaca sehingga kita bisa langsung melihat pemandangan bagian bawah, samping, dan atas. Hampir semua view dapat dilihat dengan jelas. Dengan mengeluarkan biaya sebesar 30 Ringgit (sekitar Rp100 ribu) kita sudah bisa menggunakannya dengan trip pp alias pulang pergi.

Namun agak ngeri-ngeri sedap juga ya dengan glass floor, ngeri takut gimanaa gitu. Tapi tenang aja karena semua sudah safety sesuai dengan prosedur keselamatan. Awalnya kita dapat melihat semua bangunan yang ada di kawasan Genting Highlands, lalu kita dapat melihat hotel yang kita inapi, ada beberapa venue outdoor namun belum selesai masih dalam tahap pembangunan. Lalu melewati stasiun, kemudian kita dapat melihat pemandangan luas dengan hutan hujan yang berusia lebih dari 100 tahun.


Hanya perlu sekitar 10 menit untuk sampai di Stasiun Awana yang merupakan stasiun awal. Setelah berkeliling sejenak, kami kembali naik SkyWay untuk kembali ke atas. Namun, di tengah perjalanan, kami berhenti terlebih dahulu di Stasiun Chin Swee untuk melihat Chin Swee Caves Temple. Tapi tiketnya jangan hilang ya, karena akan digunakan untuk naik lagi ke stasiun SkyAvenue.

Di Chin Swee Caves Temple kita bisa keliling-keliling melihat kawasan kuil dengan bangunan utama pagoda sembilan lantai dan patung Buddha setinggi 15 meter. Jangan coba-coba untuk menaiki kuilnya karena pegel juga sih naik sembilan lantai. Kita duduk-duduk di pelataran dan melihat pemandangan dengan view pagoda saja sudah puas. Kita juga bisa memberi makan burung merpati yang berkeliaran namun jinak. Tanpa terasa, satu jam kita habiskan waktu di tempat ini. Kami harus segera kembali ke hotel karena harus check-out dan kembali ke Jakarta.

Tidak terasa selama 3 hari 2 malam kita sudah explore kawasan Genting Highlands baik di kawasan SkyAvenue maupun kawasan lainnya. Banyak sekali wahana atau destinasi yang layak dikunjungi, baik yang bertema adventure menguji adrenalin, maupun destinasi budaya dan sejarah seperti kuil Chin Swee. Selain itu kita juga dapat mencicipi aneka kuliner baik yang local seperti nasi lemak maupun yang berasal dari manca negara, semua tersaji di area resto kawasan SkyAvenue.

Sampai jumpe lagi, Genting. Berikut ini adalah video singkat ringkasan selama 3 hari explore Resort World Genting. Jangan lupa subscribe yaaa.

Simak juga cerita seru teman2 travelmate : Marischka Prudence, Wira Nurmansyah, Sefiin,  Farchan, dan Yuki Anggia.