Kamis tengah malam (3 April 2014) sekitar pukul 01.00 dinihari tanpa hujan tanpa angin tiba-tiba jaringan komunikasi mati total. Tidak bisa internet, tidak bisa telepon, juga tidak bisa SMS. Kaget juga karena seingat saya kuota masih banyak dan pulsa masih ada. Kemudian berfikir jangan-jangan handset-nya bermasalah. Rencananya sih mau ngeblog, soalnya biasanya tengah malam seperti ini waktu yang pas buat ngeblog sebelum tidur. Tapi karena kondisi sepertinya ini akhirnya tutup notebook dan pergi tidur.
Esok paginya saya baru mengetahui ternyata kejadian semalam ternyata menimpa seluruh pelanggan operator Indosat. Ternyata teman-teman saya pun mengalami hal yang sama. Wih kirain gadget saya yang rusak udah deg-degan aja harus ngeluarin biaya untuk service. Tapi ternyata gangguan dengan skala nasional itu sudah dapat diatasi secara cepat. Penasaran juga sih apa sih yang menyebabkan masalah jaringan operator sebesar Indosat tersebut? Saya mencoba menguak misteri tersebut.
Langkah pertama sebelum googling, saya langsung membuka official website indosat yaitu www.indosat.com dan langsung mendapat penjelasan tentang kejadian semalam. Bisa dibaca secara lengkap di sini àwww.indosat.com/kembalinormal
Dalam tulisan tersebut dijelaskan bahwa ada masalah pada sistem jaringan secara nasional sehingga menyebabkan gangguan kepada para pelanggan Indosat yang diakibatkan oleh adanya error pada PI Router Table ke jaringan internasional sehingga menyebabkan benturan IP address, namun masalah ini sudah diselesaikan jam 03.45 pada malam itu juga.
Masalah kedua menimpa layanan jaringan nasional baik selular maupun korporasi yang menyebabkan gangguan komunikasi baik percakapan maupun data. Namun dengan keluar pernyataan tersebut masalah tersebut sudah dapat diatasi. Buktinya saya sudah bisa online lagi dan bisa blogging lagi.
Berdasarkan yang saya baca di AntaraNews.com yaitu menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) bahwa masalah jaringan Indosat bukan disebabkan oleh pembajakan 415.652 prefix tapi karena terjadinya IP konflik di Internasional NIC sehingga sulit mengakses beberapa URL dan alamat laman oleh publik. Demikian diungkapkan oleh Irvan Nasrun yang menjabat sebagai Ketua Bidang Keamanan Internet APJII.
Selain itu karena ini merupakan gangguan internasional tidak hanya menimpa negara Indonesia dan Indosat saja. Tetapi juga menimpa negara lain seperti Thailand, Amerika Serikat, Australia, Polandia, Kanada dan Selandia Baru. Juga menimpa operator sekaliber Telstra, AT&T, Hutchison, BTN, NTT Jepang, KDDI, Singtel, Level3, CableOne dan Akamai. Informasi tersebut saya baca di situs merdeka.com.
Kini tertuak sudah misteri masalah jaringan Indosat tersebut. Reaksi cepat yang dilakukan oleh Indosat untuk mengatasi masalah ini perlu diapresiasi. Bahkan Alexander Rusli yang merupakan Presiden Direktur dan CEO Indosat sampai meminta maaf lewat akun twitter pribadinya. Beliau juga mengucapkan terima kasih atas kesabaran pelanggan Indosat dan mengungkapkan bahwa jaringan Indosat sudah kembali normal. https://twitter.com/alexanderrusli/status/452278068443246592
Baiklah, dengan normalnya kembali jaringan Indosat, kita mulai lagi aktifitas dunia online. Saya sendiri akan kembali ngeblog postingan yang tertunda. Untung deadline-nya masih lama jadi masih sempat kirim tulisan. Dan sebagai apresiasi atas cepat tanggapnya Indosat mengatasi masalah ini, saya posting tulisan ini terlebih dahulu sebelum posting yang lain.
Salam #TetapIndosat